Untuk calon imamku dimanapun saat ini kau berada…
Jika kau berharap bahwa aku adalah wanita yang cantik jelita,
maka bukan aku pilihanmu melainkan di luar sana ada banyak wanita cantik bak bidadari
yang siap menantimu…
Jika kau berharap aku adalah wanita pintar dengan banyak
ilmu, maka bukanlah aku pilihanmu karena banyak hal yang belum aku tahu dan
belum aku pahami…
aku jauh dari itu, namun aku ingin terus belajar…
Jika kau berharap aku adalah wanita yang hafal al-qur’an 30
juz, maka aku hanya bisa katakan padamu di luar sana akan kau temui banyak
hafidzah…
Jika kau berharap aku seorang wanita yang kaya raya, mungkin
kau akan kecewa…
karena aku hanya wanita biasa yang tak memiliki apapun selain
waktu dan pinjaman dari Allah…
Jika kau berharap aku adalah wanita shalihah, maka bukanlah
aku pilihanmu…
bukan aku, aku terkadang lupa dan banyak berbuat salah dan entah
berapa banyak kesalahanku…
Aku ibarat bangunan yang baru saja dibangun dengan pondasi
yang masih rapuh…
“Bangunan sederhana” yang sangat jauh dari mewah…
Tak banyak yang bisa ku janjikan padamu, aku hanya berharap “Bangunan
sederhana” ini kelak bisa membuatmu nyaman ketika kau tinggal di dalamnya…
Aku hanya berharap kelak kau akan membina dan membimbingku
menjadi seorang istri yang takut pada Allah…
Seseorang yang menyayangimu karena Allah, seseorang yang
bersama-sama denganmu ingin berharap ridha Allah semata…
Aku “Bangunan sederhana” yang ingin menemani dan
menyayangimu dengan cara yang sederhana…
Mengantarkan saat kau pergi dengan do’a dan kesabaran,
menyambut kepulanganmu dengan senyum dan rasa syukur…